Semarang di Malam Hari

Menikmati kota Semarang sebenarnya dapat dilakukan tidak hanya pada siang hari, ternyata Semarang memiliki banyak sisi menarik yang dapat kita jelajahi pada malam hari. Keunggulan lain dari menjelajah Semarang pada malam hari adalah udara yang relatif lebih sejuk ketimbang pada malam hari.


Lawang Sewu
Lawang Sewu merupakan sebuah gedung peninggalan Het Hoofdkantoor van de Nederlansch Indische Spoorweg Maatscappij (NIS) atau Kantor Pusat Perusahan Kereta Api Swasta NIS
Keindahan Gedung Lawang Sewu tentu saja sudah banyak diketahui oleh masyarakat umum.





Bagaimana dengan Lawang Sewu dimalam hari? Ternyata Lawang Sewu dimalam hari menyimpan potensi kecantikan yang tidak kalah dibandingkan dengan menikmatinya pada siang hari. Lawang Sewu pada saat ini menyalakan hampir semua lampu-lampunya, dengan tehnik slow speed dengan menggunakan tripod Lawang Sewu terlihat makin cantik pada malam hari.








Apabila pengunjung tertarik untuk melihat lebih jauh Lawang Sewu, pada pintu masuk tersedia pemandu (guide) yang akan memandu kita berkeliling. Pemandu ini akan memaparkan sejarah dari Lawang Sewu dan juga apabila anda berani akan mengajak anda ke penjara bawah tanah. Siapkan nyali anda untuk mengunjungi penjara bawah tanah yang hampir senantiasa dalam keadaan tergenang air. Jangan takut, tersedia penyewaaan sepatu bot untuk mencegah kaki anda basah.

Kota Tua

Selain Lawang Sewu, lawatan malam di Semarang kurang pas kalau kita melewatkan kunjungan ke kota tua Semarang. Daerah kota tua Semarang mempunyai kekhasan tersendiri karena pada beberapa bagian bangunan-bangunan tua masih dalam keadaan rusak apa adanya. Daerah kota tua ini dengan mudah dapat kita tandai dengan penggunaan conblock pada semua jalan didaerah ini.

Carl Zeiss Tessar 50/2.8

[#] Jenis : Carl Zeiss Jena Tessar 50/2.8
[#] Buatan : German
[#] Mounting : M42 Screw Mount bisa dipakai di Nikon, Canon, NEX dll tinggal membeli adaptor dengan harga sekitar 70-150rb
[#] Bahan Body: Metal
[#] Kondisi Body: Terdapat cacat dibagian depan ring, tapi tidak pengaruh ke hasil. Secara keseluruhan body khas lensa tua, tapi masih dalam kondisi wajar. Harap memperhatikan foto, foto merupakan bagian dari deskripsi.
[#]Kondisi Mekanik: Focusing Ring smooth, Ring Aperture /diafragma Snappy alias lancar dan masih nge-klik pada tempatnya, Blade buka-tutup lancar & no oil,
[#] Kondisi optik : No Jamur (Fungus), No Haze/Fog, ada debu mikro maklum lensa lama tapi tidak pengaruh ke hasil
[#] Kelengkapan: Hanya tutup depan
[#] Rp540.000,00







Bisa COD untuk daerah Fatmawati, Duren sawit, Pasar Baru, Kampung Rambutan. COD lebih memudahkan pembeli untuk melihat kualitas barang, jangan sampai nanti kecewa dengan deskripsi, soalnya deskripsi ini relatif sekali. Tapi kalau mau dikirim paket juga tidak apa-apa, saya sudah berusaha memberikan deskripsi yang wajar.

Untuk respons yang cepat silahkan hubungi 0856 1064968, mohon sebutkan nama dan juga jenis lensa yang diminati.

Pentacon 135/2.8

Pentacon 135/2.8



Kali ini salah satu lensa legendaris dari Pentacon pada beberapa forum dijuluki "Bokeh Monster"

[#] Focal Length : 135 mm, multi coating
[#] Apparture max : 2.8 minimum 22
[#] Kondisi bodi : Sangat bagus hampir tidak ada tanda pemakaian yang berarti.
[#] Kondisi lensa : Bersih, tidak terdapat jamur, gores ataupun cleaning marks. Terdapat beberapa debu mikro (maklum lensa tua) namun tidak mempengaruhi hasil.
[#] Fokus : lancar
[#] Diagfragma : Klik dan lancar, kering tidak ada oli
[#] Jumlah blade : 6
[#] Mount : M42, dapat digunakan di Nikon, Canon, Micro four third, Sony Alpha, NEX dengan adaptor yang sesuai
[#] Kelengkapan : Boks, tutup depan dan belakang
[#] Filter size : 55
[#] Harga : Rp1.500.000


Tampak samping



Tampak depan

Mir 37/2.8 (CZ Flektogon Copy)

Lensa Mir merupakan copy dari Lensa Carl Zeiss Jena Flektogon buatan KMZ Rusia. Meskipun ini merupakan copy dari CZ Flektogon, namun terdapat beberapa perubahan yang dilakukan oleh para insinyur Rusia, sehingga untuk beberapa orang menggangap Lensa Mir lebih bagus ketimbang lensa aslinya (CZ Flektogon). Lensa ini kemudian mendapatkan penghargaan di Brussel World Fair sebagai bentuk penghargaan atas kualitas lensa ini, Namun demikian lensa terdapat juga beberapa pihak yang berpendapat sebaliknya tentang lensa ini.

Beberapa review mengenai lensa ini misalnya :
1. MF Lenses Forum
"Image quality is great. The lens produces very snappy colors with great contrast. Wide open its sharpness is acceptable on but 5.6 and onward Mir becomes tack sharp. Bokeh is a little harsh in the highlights but it is a least of concern. Chromatic aberrations are very low to none but the lens easy catches flares so hood usage is recommended. As Flektogon derivate there is no distortion. The lens is ideal for shooting architecture. Mir is a great performer as a macro lens with extension tubes."

2. Flickr

"I have both the Flek 35mm and the Mir-1B 37mm f2.8. They are both excellent lenses and well worth having. The Flek (which is a good one) slightly edges it on colours (the Mir still has very nice colours), better bokeh (Zeiss bokeh is some of the best around), but they are both quite sharp."



[#] Jenis : MIR 37/2.8
[#] Bodi : Mulus banget, seperti baru. Tidak ada tanda-tanda bekas pemakaian. Ada sedikit cat yang kurang rapih dari pabriknya tapi secara umum mulus banget, silahkan
lihat foto untuk deskripsinya.
[#] Lensa : bening, tidak ada scratch, fungus. Ada beberapa debu
mikro tapi tidak pengaruh ke hasil. Silahkan lihat foto untuk
kondisinya
[#] Fokus : lancar halus
[#] Diagfragma : Klik, dan bisa limitless kalau ring diagfragma ditaruh diantara
[#] Harga : Rp950.000,00

Pentacon 29/2.8

Lensa Pentacon 29 ini merupakan alternatif wide lens buat DSLR . Focal Length 29, kalau dengan sensor APSC jadi sekitar 50mm. Focal length ini hampir sama dengan apa yang kita lihat dengan mata kita.


[#] Jenis : PENTACON 29mm f/2.8 Multi Coating
[#] Buatan : German Democratic Republic
[#] Mounting : M42 Screw Mount
[#] Bahan Body: Mayoritas Metal
[#] Kondisi Body: untuk ukuran lensa lama relatif terbilang mulus. Harap memperhatikan foto, foto merupakan bagian dari deskripsi.
[#]Kondisi Mekanik: Focusing Ring smooth, Ring Aperture /diafragma Snappy alias lancar dan masih nge-klik pada tempatnya, Blade buka-tutup lancar & no oil,
[#] Kondisi optik : No Jamur (Fungus), No Haze/Fog, ada debu mikro maklum lensa lama tapi tidak pengaruh ke hasil
[#] harga Rp950.000 termasuk ongkos kirim


Ini contoh hasil dari Pentacon 29

Carl Zeiss Jena Triotar 135/4

Carl Zeiss Jena Triotar 135/4



[#] Focal Length : 135 mm

[#] Apparture max : 4

[#] Kondisi bodi : Baik, terdapat tanda pemakaian wajar untuk lensa seumurnya

[#] Kondisi lensa : Bersih, tidak terdapat jamur, gores ataupun cleaning marks
Lensa ini merupakan seri “red T” yang artinya mempunyai coating, selain itu juga mempunyai tanda “1Q” yang artinya First Quality.

[#] Fokus : lancar pada focus dekat dan agak berat pada focus jauh
Diagfragma : lancar, kering tidak ada oli

[#] Mount : M42

[#] harga :Rp1.800.000,00

Zeiss Triotar merupakan lensa medium zoom, banyak orang yang sangat menyukai lensa ini. Salah satu alasannya karena menghasilkan efek 3D yang baik dibandingkan dengan lensa Zeiss yang lain.




Berikut ini contoh gambar yang diambil dengan menggunakanTriotar dengan menggunakan Nikon D90.



Foto ini diambil sewaktu pertunjukan Butet Kertaredjasa di TIM, diambil dari balkon dalam keadaan gelap (teater). Lensa ini cukup cepat sehingga masih bisa “membekukan gerakan” tarian, saturasi warna juga bisa dihasilkan dengan baik.





Hasil review lain atau hasil jepretan lain bisa dilihat di :

http://www.foodografia.com/2009/06/carl-zeiss-jena-triotar-1354.html I don't know exactly why but these Triotar are some of the best lenses able to render in the photos a really impressive tridimensional effect that some of the most famous and expensive modern telephoto lenses can only dream of.
http://forum.mflenses.com/viewtopic.php?t=17528  Triotar is one of my best 3D lens
http://www.flickriver.com/groups/1786738@N22/pool/interesting/

Makro dengan Carl Zeiss Tessar 50/2.8

Masih dengan menggunakan Carl Zeiss Tessar 50/2.8.

Foto Makro seringkali identik dengan peralatan yang mahal. Foto ini mencoba untuk menunjukan bahwa foto makro bisa dihasilkan tanpa menggunakan peralatan yang mahal. Lensa menggunakan lensa manual tua Carl Zeiss Tessar 50/2.8 ditambah dengan extension ring.

Obyek sendiri didapat dihalaman rumah pada pagi hari. Serangga cenderung untuk tidak aktif pada pagi hari, saat inilah saat yang paling tepat untuk mengambil gambar.

Kunci dari foto makro adalah kesabaran dalam mengambil gambar karena seringkali gambar tidak fokus. Kesulitan memfokuskan ini disebabkan oleh DOF yang sangat sempit. Sekedar tips : pilih mode burst untuk mengambil beberapa gambar sekaligus. Tinggal cek mana gambar yang paling fokus.

Happy hunting!!